Profil Penulis
Bernadus Rendi Setiawan yang biasa di panggil Rendi adalah siswa kelas XI IPS di SMA Xaverius 5 Belitang. Rendi dilahirkan OKU Timur, 10 Mei 2003 dan tinggal di desa Karang Tengah BK 5 Kecamatan Buay Madang Timur. Motivasi Rendi membuat puisi ini berawal dari sebuah hobinya yaitu membaca dan mengarang cerita sehingga terciptalah puisi ini. Berikut dibawah ini adalah puisi karya Bernadus rendi Setiawan.
Karya : Bernadus Rendi Setiawan
Lihatlah dunia
Tawa orang di sana
Sedih tangis di sana
Marah orang juga di sana
Ratapi nasib hidup
Luka dalam pun sakit
Jujur aku tidak berdaya
Melihat mereka sedih
Namun apa daya aku
Bukanlah kehendakku
Ku tak berdaya
Terbaring dan sakit
Terkadang bangkit
Aku mulai berbohong
Demi mereka bahagia
Senyum mereka aku rindu
Jika aku merasakan luka
Mereka bingung mencari solusi
Ketakutan kehilanganku ada di mata mereka
Karna impitan ekonomi
Aku bingung untuk jujur
Aku tak ingin mereka sedih
Walau mereka tak jujur
Bahasa tubuh tak pernah menipu
Orang takut dan orang mencintai
Akan terlihat oleh cermin
Luka tak tampak
Sakit memang di rasa
Orang menjauhi ku
Mereka tak tahu apa yang terjadi
Aku ambil putuskan
Menutup dunia dari mata
Bukan karna aku sakit
Karna ku merasa iri
Aku melihat mereka tersenyum dan tawa
Aku disini menahan sakit dan penuh kebohongan
Sempat terpikir untuk berhenti bernapas
Namun niat batal karna mereka
Aku merasakan mereka sedih
Aku mati mungkin mereka akan kehilangan
Dan suatu saat kehidupan mereka akan kembali normal
Dan aku telah tidak menjadi pemeran utama dalam kisah
Aku kuat walau ku tak berdaya
Aku ingin ini segera
berakhir entah maut atau kesempatan
Aku ingin yang terbaik
Dalam doa semua ku serahkan pada sang pencipta
Ingin tawa bukan kecemasan
Ingin senyuman bukan ketakutan
Ingin bahagia bukan penderitaan
Bukan kesedihan tapi suka cita
Ingin semua hidup menjadi indah
Aku tak tahu,
Ini akan menjadi mimpi bagiku
Atau aku terlibat dalam peran kehidupan ini
Untuk semua dalam Tuhan kupercaya yang terbaik
Kasih kalian untukku kubalas dalam doa.
Terima kasih semua
Damai dalam cinta...
0 Comments:
Posting Komentar